Beranda Warga Desa Pasirkiamis Tuntut Kepala Desa Mundur, DPRD Garut Terima Aspirasi

Warga Desa Pasirkiamis Tuntut Kepala Desa Mundur, DPRD Garut Terima Aspirasi

Oleh, admin
4 bulan yang lalu - waktu baca 2 menit
Warga Pasirkiamis, Kecamatan Pasirwangi, Garut, geruduk kantor DPRD Garut, untuk menuntut mundur kepala desanya, Selasa, (10/9/2024). (Foto: ruangrakyatgarut.com)

 

Ruang Rakyat Garut – Ratusan warga Desa Pasirkiamis, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut pada Selasa (6/9/2024), untuk menuntut mundurnya Kepala Desa Pasirkiamis. 

Tuntutan ini dipicu oleh dugaan kasus asusila dan adanya indikasi penyalahgunaan anggaran Dana Desa yang melibatkan kepala desa tersebut.

Massa yang berkumpul di halaman gedung DPRD Garut membawa berbagai spanduk dan poster sebagai bentuk protes terhadap kepemimpinan kepala desa mereka. 

Warga mengaku sudah tidak percaya lagi kepada Kepala Desa Pasirkiamis karena tindakan yang dinilai merusak citra pemimpin dan merugikan masyarakat.

Dalam orasinya, warga peserta aksi menyampaikan bahwa mereka telah lama merasakan ketidakadilan terkait pengelolaan Dana Desa yang tidak transparan. 

Selain itu, isu asusila yang melibatkan kepala desa semakin memperkuat tuntutan warga agar ia segera mundur dari jabatannya.

"Kami sudah tidak bisa lagi menoleransi perilaku seperti ini. Tidak hanya soal dugaan asusila, tetapi juga soal penggunaan anggaran yang tidak jelas. Kami meminta kepala desa untuk bertanggung jawab dan mundur dari jabatannya," ujar Apip (60), salah satu perwakilan warga, di hadapan anggota DPRD.

Setelah aksi protes, massa akhirnya diterima oleh beberapa anggota DPRD Garut dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4, yang membawahi wilayah Pasirwangi. 

Pertemuan berlangsung di ruang audiensi gedung DPRD, di mana perwakilan warga menyampaikan keluhan dan bukti-bukti terkait dugaan kasus tersebut.

Anggota DPRD Garut Dapil 4, yang menerima aspirasi warga, berjanji akan menindaklanjuti laporan ini sesuai prosedur yang berlaku. 

Pihaknya juga menyatakan akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Inspektorat dan Kepolisian, untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Kami sangat serius menangani persoalan ini. Aspirasi warga sudah kami terima dan kami akan segera membahasnya di tingkat komisi untuk menentukan langkah-langkah selanjutnya," ujar salah satu anggota DPRD Garut.

Warga berharap tindakan nyata segera dilakukan oleh pihak DPRD dan aparat terkait agar kepala desa yang dianggap bermasalah tersebut segera diberhentikan, sehingga tidak ada lagi keresahan di masyarakat. 

Mereka juga berharap agar penyelidikan atas dugaan penyalahgunaan Dana Desa dapat dilakukan secara transparan dan cepat.

Aksi tersebut berjalan damai dan terkendali, dengan pengamanan dari pihak kepolisian untuk memastikan situasi tetap kondusif. 

Namun, warga menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal kasus ini sampai tuntutan mereka dipenuhi. (*)

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.