Gempa Susulan Guncang Garut

Ruang Rakyat Garut – Wilayah Garut kembali diguncang beberapa gempa susulan setelah gempa utama yang terjadi pagi ini. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa susulan tercatat dengan kekuatan 3.5 skala Richter pada pukul 12:27:38 WIB, dengan pusat gempa di 20 km barat daya Garut, pada kedalaman 5 km. 

Sebelumnya, gempa susulan lainnya terjadi pada pukul 09:48:20 WIB dengan kekuatan 3.2 SR, berpusat di darat 21 km barat laut Kabupaten Garut.

Selain itu, gempa dengan magnitudo 5.0 SR juga mengguncang pada pukul 09:41:08 WIB, yang berpusat di darat 24 km tenggara Kabupaten Bandung.

Guncangan gempa ini terasa di sejumlah wilayah, termasuk Garut, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, dan Majalaya, dengan intensitas getaran mencapai skala II-III MMI (Modified Mercalli Intensity), yang menyebabkan kepanikan ringan di kalangan warga.

Meskipun terasa cukup kuat di beberapa daerah, hingga saat ini belum ada laporan tambahan terkait kerusakan infrastruktur ataupun korban jiwa akibat gempa susulan tersebut.

Reaksi Masyarakat

Masyarakat di Garut, terutama yang berada di daerah pusat gempa, melaporkan bahwa guncangan dirasakan dengan intensitas sedang.

Banyak warga yang bergegas keluar rumah dan mencari tempat aman di area terbuka. Beberapa warga mengaku masih khawatir akan adanya gempa susulan berikutnya.

“Guncangannya terasa dua kali hari ini, cukup kuat untuk membuat kami keluar rumah. Kami berharap tidak ada gempa lagi setelah ini,” ujar salah satu warga Karangpawitan, Garut, (18/9/2024).

Imbauan BMKG

BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi melalui saluran resmi.

Meskipun gempa susulan yang terjadi tidak sekuat gempa utama, masyarakat diminta untuk menjaga protokol keselamatan dan menjauhi bangunan yang berpotensi rapuh.

Selain itu, BMKG menegaskan bahwa belum ada ancaman tsunami dari rangkaian gempa yang terjadi hari ini.

BMKG terus memantau aktivitas gempa di wilayah Garut dan sekitarnya, mengingat daerah ini merupakan bagian dari zona rawan gempa.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tetapi selalu waspada terhadap potensi gempa susulan yang mungkin terjadi dalam beberapa waktu ke depan. (*)